karena kau yang pegang kuncinya
namun kucoba untuk mengetuknya juga
agar kau bersedia terbuka dan menyambut cintaku
dengan mesra
tanpa ragu atau paksa
dan bukanlah salah kita apabila
ada yang masuk lebih dulu tanpa diduga
kemudian mencuri perhatianmu
aku hanya dapat menuggu diberanda jiwa
disebuah ruang kosong yang hampa
berharap suatu saat
kau akan menyebut dan memanggil namaku
lalu menyapaku dalam penantian
dan kaupun mengajakku seraya berkata ;
"Mari masuk kedalam hatiku,
Tak ada siapa-siapa disana !"